TARSITE

Selamat datang di Artaviean Site :). Situs ini berisi tentang ragam artikel yang ditulis sendiri maupun dari situs lain mengenai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Komputer, SEO, dan artikel menarik lainnya.

Monday, January 21, 2013

Tips Memperpanjang Umur Baterai Laptop





Kali ini saya akan membagikan tips bagaimana cara memperpanjang umur baterai laptop agar tidak cepat menggembung alias hamil duluan. cekidottt :D

1. Selalu isilah baterai laptopmu sampai penuh dan cabutlah colokkannya, dan jangan sampai terlambat mengisi baterai. Sisakanlah antara 10-15% jika ingin mengisi baterai.

2. Untuk pemakaian di rumah atau pemakaian yang cukup lama, lepaskan baterai dari laptop, gunakan power langsung dari adaptor yang dicolok ke listrik. Pakai baterai untuk keperluan diluar rumah saja.
3. Suhu panas juga menganggu kemampuan baterai. Menghadapi temperature terlalu panas akan memperburuk daya tahan baterai itu sendiri. Disarankan tidak melewati batasi 15 derajat dari suhu ruang. Tidak heran bila di negara tropis, baterai memiliki daya tahan lebih rendah. Lebih baik memakai kipas tambahan untuk laptop bila sering dipakai dalam waktu lama. Sama seperti peralatan elektronik lainnya, laptop anda beroperasi dengan lebih efisien jika ia dijaga agar tetap sejuk.

4. Redupkan Layar Anda - Semakin terang layar anda, semakin banyak tenaga yang dibutuhkan. Jika anda tidak dapat bekerja dengan yang redup, setidaknya buatlah ia secara otomatis menjadi lebih redup saat tidak digunakan.

5. Singkirkan Peralatan Eksternal - Singkirkan atau matikan USB saat tidak digunakan.

6. Jangan gunakan WiFi atau Bluetooth - Seperti peralatan eksternal, WiFi dan Bluetooth mengkonsumsi banyak tenaga. Matikan saat tidak digunakan, maka kerja laptop anda akan menjadi lebih ringan.

7. Jangan menggunakan CD/DVD drive - Hard drive mengkonsumsi banyak energi, tapi CD/DVD drive mengkonsumsi lebih banyak lagi. Cobalah untuk menyimpan informasi pada hard drive dan gunakan dari  sana.

8. Hibernate, jangan Standby - Standby mengurangi penggunaan energi, namun tidak sebanyak hibernation yang membuat pemakaian energi menjadi nol saat tidak aktif.

9. Jangan melakukan Multitasking - Cobalah untuk mengerjakan satu hal setiap waktu saat anda mengandalkan baterai. Semakin banyak aplikasi yang jalankan, semakin besar beban yang ditanggung laptop anda. Tutup program yang tidak diperlukan - Semakin banyak program yang sedang berjalan, semakin berat laptop anda bekerja. Tutuplah program - program yang tidak dibutuhkan (printer manager, Itunes, internet, dll).

10. Jangan bermain game - Jika anda tidak memiliki pekerjaan untuk dilakukan, hindarilah bermain game atau menonton DVD. Aktivitas ini menggunakan lebih banyak tenaga dibandingkan membuka email atau menggunakan word processor.

11. Baterai yang jarang digunakan jangan dibiarkan menganggur untuk waktu yang lama. Cobalah menggunakan baterai anda sekali dalam sebulan agar baterai anda tidak kehilangan kapasitasnya.

12.  Jangan biarkan baterai laptop terbuka pada temperatur ekstrim atau cahaya matahari langsung. Simpanlah di tempat yang kering dan sejuk.



13. Jangan pakai charger sembarangan. Pilihlah charger baterai yang asli, apabila tidak sesuai atau kompitabel bisa merusak baterai bahkan motherboard.

Sekilas Tentang Processor I3, I5, I7



Processor adalah otak yang menerima instruksi proses sebelum kemudian meneruskannya ke hardware lainnya. Otak pada processor dapat dianalogikan seperti otak pada manusia. Ketika seseorang ingin melakukan aktivitas, otak memberi sinyal terlebih dahulu sebelum akhirnya tubuh yang melanjutkan aktivitas tersebut.


Dewasa ini terdapat banyak jenis processor namun 3 processor terakhir yang paling banyak dijadikan pilihan dari produk INTEL adalah Core I3, I5 dan I7.
Apakah perbedaan dari ketiganya? Pengertian Core secara sederhana dapat dijelaskan sebagai proses instruksi yang dapat dijalankan dalam satu prosesBanyak orang menganggap bahwa I3 terdapat 3 buah processor didalamnya, sedangkan I5 = 5 processor, I7 = 7 processor. Namun pada kenyataannya inisial 3, 5 ataupun 7 bukanlah sebagai indikasi bahwa processor tersebut memiliki jumlah yang sama seperti yang tertera pada namanya namun dipengaruhi oleh beberapa kemampuan seperti clockspeed, ghz, cache dan memory support yang dapat diproses dalam satu waktu.
Pada kenyataannya I3 terdapat 2 buah processor didalamnya sehingga dapat menjalankan 2 instruksi dalam satu waktu. Berikut adalah perbedaan spesifikasi dari masing-masing processor:
·         I3 – Terdapat 2 processor didalamnya
·       I5 – Terdapat 2 processor Quad Core pada masing-masing processor. Kecuali tipe I5-661 yang menggunakan Dual Core pada masing-masing processor dengan kecepatan 3.2-3.33 GHZ
·         I7 – Terdapat 4 processor dengan kecepatan 3.07 GHZ pada masing-masing processor (pada seri tertentu ada juga yang terdapat 6 processor)
Selain jumlah processor perbedaan utama pada I3, I5 dan I7 adalah pada teknologi:
Turbo Boost – kemampuan untuk meningkatkan clockspeed pada CPU atau overclocking otomatis dengan mematikan satu-dua engine lainnya untuk memberi porsi lebih pada CPU pada suatu aktivitas yang menuntut processor untuk bekerja lebih keras.
Hyper-Treading – Kemampuan untuk mensimulasikan jumlah processor yang ada untuk bekerja secara multi-proccess pada bagian yang lebih kecil. Sebagai contoh, pada I3 terdapat 2 buah processor Dual Core didalamnya. (Dual Core = juga memiliki 2 processor). Sehingga secara keseluruhan I3 dapat menjalankan 4 proses instruksi (Tread) dalam waktu yang bersamaan. Teknologi Hyper-Treading ini dapat mengefisienkan daya / WATT yang dipergunakan untuk melakukan proses pada processor.
Untuk penjelasan lebih detil tentang Core I3, I5 dan I5 dapat dilihat pada kemampuan masing-masing:
Core I3
·         Tidak support teknologi Hyper-Treading
·         Turbo Boost – Maksimum overclocking otomatis berkisar antara 2.933 GHZ – 3.2 GHZ
·         Clock Graphics Processor – 100 MHZ
·         L3 Cache – 4 MB
·         LGA Socket 1156
·         Core I3 mengintegrasikan Virtualizing Tecnology dengan GPU (Graphic Processing Unit) agar dapat berjalan lebih cepat
Core I5
·         Support Hyper-Treading
·         Terdiri dari 2 processor Dual Core. Terdapat juga seri I5 yang berisi 2 processor Quad Core, namun tidak support Hyper-Treading
·         Turbo Boost – Maksimum overclocking otomatis berkisar antara 2.4 GHZ – 3.33 GHZ
·         L3 Cache – 4-8 MB
·         LGA Socket 1156
·         Intel HD Graphics
·         Maximal RAM – 16 GB
Core I7
·         Terdiri dari 4 processor dengan spesifikasi Quad Core didalamnya
·         Support Hyper-Treading – Dapat memecah 4 processor menjadi 8 processor untuk menjalankan proses-proses yang berat secara bersamaan seperti proses 3D Rendering, Video Editing. Animation dsb.
·         Turbo Boost – Maksimum overclocking otomatis berkisar 1.73 GHZ  – 3.33 GHZ
·         L3 Cache – 8-12 MB
·         Teknologi Intel QuickPath Interconnect – Untuk mempercepat proses baca data hingga 25.6 GB / detik
·         LGA Socket 1156
·          
·         Intel HD Graphics
·          
·         Maximal RAM – 24 GB

Performance Test antara Core I5 dan Core I7
Terdapat beberapa badan yang melakukan pengujian terhadap processor I5 dan I7 seperti yang dilakukan oleh:
Versi PC Mark Vantage
·         Ujicoba: Menyeluruh
·         OS: Windows Vista
·         Software Ujicoba: PC Mark Suite
·         Hasil: Core I7 unggul segalanya baik dari segi processing maupun untuk performa Gaming
Versi SYSmark 2007
·         Ujicoba: Menyeluruh
·         Software Ujicoba: WME 9 dan 3Ds Max 8.0
·         Hasil: Kinerja Core I5 unggul satu poin diatas I7 yang tidak menggunakan Turbo Boost. Dengan menggunakan Turbo Boost I7 unggul dengan 4 poin
Versi siSoftware Sandra 2007
·         Software Ujicoba: Software umum berbasis Windows, benchmark, hardware dan software
·         Materi Ujicoba: Bandwidth
·         Hasil: I7 unggul dengan triple Channelnya
Versi Media Encoder 9
·         Materi Ujicoba: Konversi Video
·         Hasil: Unggul I5. Dari hasil penelitian lebih lanjut terdapat kesimpulan yang dibuat oleh situs terkemuka PC+ yang menyatakan bahwa kinerja processor akan menurun ketika fitur Turbo Boost diaktifkan.
Versi 3D Mark Vantage (Ujicoba untuk performa Game 3D)
·         Spesifikasi VGA: Sama
·         Materi Ujicoba: Rendering Process
·         Hasil: Dengan Turbo Boost yang diaktifkan, I7 unggul dalam speed step dengan hasil yang lebih halus
·         Versi Cinebanch Rio (Ujicoba Animasi 4D),

Wednesday, January 9, 2013

Mengejar Standar yang Tinggi



Ada seorang mahasiswa jurusan musik memasuki ruang kelas piano. Di atas piano sudah terdapat sebuah skor musik. Dia membalik-balikkan halaman skor musik. Di dalam hatinya berguman, dia merasa kemampuannya dan kepercayaan dirinya memainkan piano sudah mencapai titik terendah, dia hampir putus asa.
Sudah 3 bulan! sejak belajar dengan dosen baru ini, setiap kali memasuki ruang musik dia merasa sangat gugup, kenapa dosennya ingin dengan cara yang demikian mengerikan mengajarnya?
Dia hanya dapat menghibur diri sendiri, harus bersemangat, dia hanya dapat berkonsentrasi pada pertempuran dengan sepuluh jari pada tuts piano, suara dentingan piano memenuhi seluruh ruangan kelas, langkah kaki professor juga mendekat.
Dosen piano ini adalah seorang master piano. Hari pertama mengajar, dia memberikan buku musik kepada mahasiswanya dan berkata, “Coba pelajari!”.
Skor musik ini mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi,  siswa bermain sering melakukan kesalahan stagnasi. "Belum mahir, dirumah latihan lagi!" Sang profesor sebelum meninggalkan kelas berpesan kepada siswanya.
Siswa ini dengan segala upaya untuk mengatasi kesulitan melakukan pelatihan selama seminggu. Masih banyak kekurangan, kedua kali masuk ruang kelas, siswa ini sedang bersiap-siap membiarkan profesor mengujinya, tetapi tanpa diduga profesor sama sekali tidak menanyakan pekerjaan rumah minggu lalu, malahan memberinya buku musik yang lebih sulit. "Coba pelajari!" Professor berkata.  
Siswa ini hampir pingsan, tetapi tidak berani protes, sekali lagi berjuang dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi dari tantangan keterampilannya.
Minggu ketiga, skor musik yang lebih sulit lagi muncul! Kejadian yang sama terjadi, siswa ini semangatnya dijatuhkan oleh buku musik super sulit ini, dia hanya bisa membawa pulang berlatih lebih giat lagi, setiap dia memasuki ruang belajar, pasti ada buku musik yang lebih sulit sedang menunggunya, walaupun betapa giatnya dia belajar, tetapi masih tidak dapat mengejar standard yang diberikan oleh professor, hatinya sangat kecewa, muncul perasaan frustasi dan putus asa terhadap professor.
Akhirnya, siswa ini tidak dapat menahan siksaan dan penderitaan ini lagi. Ketika professor memasuki ruang kelas, siswa ini mengajukan protes dan ketidak kepuasaan terhadap professor.
Professor tidak berkata apapun, dia mengeluarkan buku musik yang pertama kali diserahkan kepada siswanya ini dan berkata, “coba engkau mainkan!” dengan pandangan mata serius dia memandang ke siswanya.
Hal yang luar biasa terjadi!
Siswa ini juga merasa sangat terkejut dia dapat memainkan lagu tersebut dengan demikian merdu dan lancar! Professor mengambil buku musik ke dua, siswa ini dapat menunjukkan kinerja kaliber sangat tinggi. Setelah lagu berakhir,  siswa menatap professor, satu kalimatpun tidak bisa keluar dari mulutnya.
Professor dengan perlahan-lahan berkata, “Jika saya membiarkan engkau bermain dengan standardmu, maka sampai sekarang engkau masih berlatih dengan buku musik yang dahulu, dan tidak mungkin bisa mencapai standard seperti sekarang ini.”
Kita selalu merasa kita “tidak dapat mengerjakannya” sehingga menghalangi dan membatasi pikiran kita, pemikiran untuk selalu mencari kenyamanan dan kemudahan akan membiarkan diri  kita tidak dapat keluar dari kehidupan dalam menghadapi kesulitan, tidak dapat menerobos hambatan kerja. Menyadari bahwa "orang memiliki potensi yang tak terbatas!" Lalu semua kesulitan dan tantangan akan dipecahkan!
    

Perbedaan masyarakat desa dan kota



A. Pengertian masyarakat desa/pedesaan
Masyarakat desa adalah suatu kumpulan masyarakat yang mendiami suatu wilayah yang disebut desa yang bersifat tradisional. Suatu pedesaan masih sulit untuk berkembang, dikarenakan masyarakat desa masih tradisional, sangat tertutup dengan hal-hal baru dikarenakan bertentangan dengan ajaran-ajaran leluhurnya. Masyarakat desa lebih condong saling tolong-menolong (tidak individualisme). Mayoritas pekerjaannya ialah bertani dan fasilitas-fasilitas pedesaan masih belum banyak.

B. Pengertian Masyarakat Kota
Masyarakat kota adalah suatu kumpulan masyarakat yang mendiami suatu wilayah yang disebut kota yang bersifat modern. Suatu kota biasanya padat penduduknya, dihuni oleh orang-orang yang heterogen kedudukan sosialnya, apabila penghuni setempatnya dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan ekonominya dipasar.Orang-orang kota umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain (individulisme). Kemungkinan mendapatkan kerja lebih banyak diperoleh masyarakat kota. Perubahannyapun berkembang pesat, sebab kota biasanya terbuka dalam menerima pengaruh dari luar.

Perbedaan antara desa dan kota
Dalam masyarakat modern, sering dibedakan antara masyarakat pedesaan (rural community) dan masyarakat perkotaan (urban community). Perbedaan tersebut sebenarnya tidak mempunyai hubungan dengan pengertian masyarakat sederhana, karena dalam masyarakat modern, betapa pun kecilnya suatu desa, pasti ada pengaruh-pengaruh dari kota. Perbedaan masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan. Kita dapat membedakan antara masyarakat desa dan masyarakat kota yang masing-masing punya karakteristik tersendiri. Masing-masing punya sistem yang mandiri, dengan fungsi-fungsi sosial, struktur serta proses-proses sosial yang sangat berbeda, bahkan kadang-kadang dikatakan “berlawanan”.
Ada beberapa ciri yang dapat dipergunakan sebagai petunjuk untuk membedakan antara desa dan kota. Dengan melihat perbedaan perbedaan yang ada maka dapat mengidentifikasi apakah masyarakat itu dapat disebut masyarakat desa atau kota. Ciri ciri tersebut antara lain :
Ø jumlah dan kepadatan penduduk
Ø lingkungan hidup
Ø mata pencaharian
Ø corak kehidupan sosial
Ø stratifiksi sosial
Ø mobilitas sosial
Ø pola interaksi sosial
Ø solidaritas sosial
Ø kedudukan dalam hierarki sistem administrasi nasional.

Sumber: Kompasiana